Senin, 25 April 2011

Video Kecurangan Tes CPNS Diyakini Benar

Ketika kebanyakan orang berpikir tentang
, apa yang terlintas dalam pikiran adalah biasanya informasi dasar yang tidak terlalu menarik atau bermanfaat. Tapi ada lebih banyak untuk
dari sekadar dasar.
PINRANG, KOMPAS.com - Peredaran video dugaan penukaran lembar jawaban peserta ujian calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi tahun 2010 di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, semakin ramai diperbincangkan. Banyak pihak meyakini kebenaran rekaman berdurasi 1 menit 36 detik tersebut.

Kadang-kadang aspek yang paling penting dari subjek tidak segera jelas. Jauhkan membaca untuk mendapatkan gambaran yang lengkap.

Jika rekaman video yang diduga diambil dari salah satu sisi ruang sekretariat panitia penerimaan CPNS tahun 2010 tersebut memang butul, hal ini dikhawatirkan menjadi preseden buruk terhadap rekrutmen CPNS."Selama ini memang selalu ada indikasi kecurangan dalam proses perekrutan CPNS. Munculnya video yang diduga kecurangan sejumlah panitia yang menukar lembaran jawaban sejumlah peserta, nyaris membuktikan adanya permainan dalam proses penerimaan CPNS," kata Direktur Lembaga Kajian Pengembangan Daerah (Lakipada) Muhammad Yusuf Timbangi, Senin (25/4/2011) di Pinrang.

Mantan anggota DPRD Kabupaten Pinrang ini meyakini rekaman video tersebut adalah betul, dan harus diusut tuntas. Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Pinrang diminta memberi klarifikasi mengenai benar atau tidaknya peristiwa dalam video tersebut. "Jika dibiarkan,bisa jadi hal tersebut membuktikan kalau memang terjadi kecurangan," katanya.

Sementara itu, Ridwan Haddade, salah seorang aktivis yang membagikan rekaman video tersebut kepada sejumlah media menegaskan, pihaknya bisa membuktikan kalau rekaman video dugaan kecurangan rekrutmen CPNS tersebut benar. Penukaran lembar jawaban sejumlah peserta ujian CPNS itu terjadi pada 10 Desember 2010."Saya siap membeberkan kebenaran rekaman video tersebut," ujarnya.

Ada banyak mengerti tentang
. Kami dapat menyediakan Anda dengan beberapa fakta di atas, tetapi masih ada banyak lagi untuk menulis tentang dalam artikel berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar