Kamis, 19 Mei 2011

Kaulinan, Melestarikan Tradisi Bermain

Jika Anda sungguh-sungguh tertarik untuk mengetahui tentang
, Anda harus berpikir melampaui dasar-dasar. Artikel informatif mengambil melihat lebih dekat hal yang perlu Anda ketahui tentang
.
KARAWANG, KOMPAS.com - Ratusan anak usia sekolah dasar dan menengah pertama di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis (19/5/2011), berkumpul di Alun-alun Karawang untuk mengikuti Festival Kaulinan Budak Lembur. Festival tahunan itu menggelar permainan-permainan tradisional dan kreasi seni.

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karawang, Hadis Herdiana menyebutkan, festival menggelar delapan permainan tradisional yang bersifat ketangkasan, yakni egrang, kelom batok, gatrik, perepet jengkol, dampu, gangsing, bedhil jepret, dan rorodaan.

Saya percaya bahwa apa yang Anda telah membaca sejauh ini informatif. Bagian berikut ini harus pergi jauh ke arah membersihkan setiap ketidakpastian yang mungkin tetap.

Selain permainan tradisional, festival juga menggelar kreasi seni dan alat permainan berbahan daun, tanah, dan bahan lain. Beberapa makanan tradisional khas desa, seperti cingcau, ketan, dan bandrek juga disuguhkan untuk melengkapi festival tersebut.

Bupati Karawang Ade Swara berharap kegiatan itu dapat melestarikan dan mengenalkan lagi permainan-permainan tradisional yang tergusur modernisasi. "Kebersamaan dan nilai-nilai sosial bisa ditumbuhkan melalui permainan-permainan tradisional," ujarnya.

 

Sekarang Anda bisa menjadi ahli percaya diri pada
. OK, mungkin bukan pakar. Tapi Anda harus memiliki sesuatu untuk membawa ke meja waktu berikutnya Anda bergabung dengan diskusi tentang
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar