LONDON, KOMPAS.com " Seorang suporter Wales, Mike Dye, berkelahi dengan sejumlah orang sampai mengalami serangan jantung dan cedera serius pada bagian kepala sebelum pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2012 antara tim kesayangannya dan Inggris, di Wembley, Selasa (6/9/2011). Dye akhirnya tewas dalam perjalanan ke rumah sakit. Perkelahian terjadi di luar stadion, 25 menit sebelum laga dimulai. Polisi telah menangkap enam orang yang diduga terlibat dalam perkelahian tersebut. Menurut Daily Mail, keenam orang tersebut juga merupakan suporter Wales. Sejujurnya, satu-satunya perbedaan antara Anda dan para ahli
adalah waktu. Jika Anda akan menginvestasikan waktu sedikit lebih dalam membaca, Anda akan yang lebih dekat ke status ahli ketika datang ke
.
"Polisi dipanggil ke lokasi pada hari Selasa (6/9/2011) sekitar pukul 19.20 untuk menanggapi laporan terjadinya penyerangan. Polisi dan layanan ambulans London tida di sana. Seorang pria yang diyakini berusia 40-an tahun mengalami cedera pada bagian kepala dan dibawa ke rumah sakit di London utara. Ia dinyatakan meninggal pada pukul 20.05," ujar juru bicara Kepolisian Metropolitan. Pertandingan itu sendiri kemudian dimenangkan Inggris dengan skor 1-0 berkat gol Ashley Young pada menit ke-35. Pelatih Inggris, Fabio Capello, menyebut anak didiknya beruntung bisa memenangi pertandingan tersebut karena, menurutnya, gol Young terjadi juga karena kesalahan pemain Wales. "Kami beruntung. Saat ketika pemain mereka melakukan kesalahan di depan gawang adalah keberuntungan (bagi kami). Namun, saya tak berpikir kami bermain dengan sangat baik pada 15 menit terakhir dan kami mengalami kesulitan," ujar Capello. Dengan kemenangan itu, Inggris menguasai klasemen Grup G dengan 17 poin atau unggul enam angka dari pesaing utama, Montenegro. Mengingat Montenegro hanya menyisakan dua pertandingan, Inggris cuma perlu hasil imbang untuk memastikan diri masuk putaran final sebagai juara grup.
"Polisi dipanggil ke lokasi pada hari Selasa (6/9/2011) sekitar pukul 19.20 untuk menanggapi laporan terjadinya penyerangan. Polisi dan layanan ambulans London tida di sana. Seorang pria yang diyakini berusia 40-an tahun mengalami cedera pada bagian kepala dan dibawa ke rumah sakit di London utara. Ia dinyatakan meninggal pada pukul 20.05," ujar juru bicara Kepolisian Metropolitan. Pertandingan itu sendiri kemudian dimenangkan Inggris dengan skor 1-0 berkat gol Ashley Young pada menit ke-35. Pelatih Inggris, Fabio Capello, menyebut anak didiknya beruntung bisa memenangi pertandingan tersebut karena, menurutnya, gol Young terjadi juga karena kesalahan pemain Wales. "Kami beruntung. Saat ketika pemain mereka melakukan kesalahan di depan gawang adalah keberuntungan (bagi kami). Namun, saya tak berpikir kami bermain dengan sangat baik pada 15 menit terakhir dan kami mengalami kesulitan," ujar Capello. Dengan kemenangan itu, Inggris menguasai klasemen Grup G dengan 17 poin atau unggul enam angka dari pesaing utama, Montenegro. Mengingat Montenegro hanya menyisakan dua pertandingan, Inggris cuma perlu hasil imbang untuk memastikan diri masuk putaran final sebagai juara grup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar