JAKARTA, KOMPAS.com - Pesta petasan dan kembang api mewarnai laga kedua pertandingan Laga Lanjutan Kualifikasi Grup E Piala Dunia 2014 Zona Asia antara Indonesia melawan Bahrain di stadion utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (6/9/2011) malam. Apakah semuanya masuk akal sejauh ini? Jika tidak, aku yakin bahwa hanya dengan membaca sedikit lebih, semua fakta akan jatuh ke tempatnya.
Puluhan petasan dan kembang api meluncur begitu saja tim nasional kedua negara memasuki lapangan.Petasan muncul dari berbagai sektor di stadion Gelora Bung Karno. Begitu juga percikan kembang api yang dilemparkan penonton dari tribun atas dan bawah. Sontak saja asap putih langsung membumbung tinggi dan menghalangi pandangan para penonton.Namun demikian, pertandingan terus berlangsung. Panitia pertandingan sebenarnya telah melarang para penonton membawa petasan dan kembang api ke dalam areal stadion. Petugas pengamanan pun telah memeriksa tas penonton secara acak. Tak hanya itu, metal detector pun di pasang di setiap pintu masuk. Namun, petasan dan kembang api tetap lolos.
Puluhan petasan dan kembang api meluncur begitu saja tim nasional kedua negara memasuki lapangan.Petasan muncul dari berbagai sektor di stadion Gelora Bung Karno. Begitu juga percikan kembang api yang dilemparkan penonton dari tribun atas dan bawah. Sontak saja asap putih langsung membumbung tinggi dan menghalangi pandangan para penonton.Namun demikian, pertandingan terus berlangsung. Panitia pertandingan sebenarnya telah melarang para penonton membawa petasan dan kembang api ke dalam areal stadion. Petugas pengamanan pun telah memeriksa tas penonton secara acak. Tak hanya itu, metal detector pun di pasang di setiap pintu masuk. Namun, petasan dan kembang api tetap lolos.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar